Maba,abarce - Ruas jalan lintas dari Desa Bicoli menuju Desa Sil, Kecamatan Maba Selatan, Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Provinsi Maluku Utara, kini mengalami kerusakan parah dan mengancam keselamatan pengguna jalan. Kondisi tersebut mulai menuai keluhan dari masyarakat, khususnya para guru yang setiap hari melintasi jalan itu untuk melaksanakan tugas pendidikan.
Foto: Jalan Rusak lintas Bicoli ke Desa Sil
Kerusakan jalan berupa lubang-lubang besar dan badan jalan yang nyaris putus akibat erosi, membuat perjalanan menjadi tidak nyaman dan berisiko tinggi. Para guru yang bertugas di desa-desa terpencil seperti Dusun Lakoda, Dusun Syanamli, dan Desa Sowoli mengaku sangat kesulitan, terutama saat musim hujan yang membuat kondisi jalan makin berbahaya.
Melalui media sosial Facebook, keluhan para guru itu disuarakan secara terbuka. Salah satu akun bernama Sumitro Rae memposting surat terbuka kepada Pemerintah Daerah Halmahera Timur, meminta agar jalan tersebut segera diperbaiki.
Dalam unggahan tersebut, para guru menyebutkan bahwa mereka berasal dari berbagai desa, seperti Gotowasi, Loleolamo, Peteley, Waci, Momole Kasuba, dan Bicoli. Mereka saat ini menjalankan tugas mengajar di wilayah pedalaman Maba Selatan yang jaraknya cukup jauh dan akses jalannya sangat memprihatinkan.
"Kami guru-guru yang bertugas di wilayah Lakoda, Syanamli, dan Sowoli berharap ada kepedulian dari Pemda Haltim untuk memperbaiki jalan Bicoli–Sil. Jalan ini sangat penting bagi aktivitas pendidikan dan kehidupan warga," tulis Sumitro dalam surat terbukanya.
Keluhan ini menjadi sorotan warganet dan mendapat dukungan dari beberapa tokoh masyarakat yang turut mengomentari pentingnya perhatian pemerintah terhadap infrastruktur dasar, terutama yang berdampak langsung pada pelayanan pendidikan di daerah terpencil.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur terkait keluhan tersebut. Namun warga berharap agar suara para guru ini tidak diabaikan, mengingat peran mereka yang vital dalam mencerdaskan anak-anak di wilayah pelosok.
Jalan lintas Bicoli–Sil merupakan satu-satunya akses darat penghubung antardesa di bagian selatan Kecamatan Maba. Kerusakan jalan ini tidak hanya berdampak pada guru, tetapi juga pada masyarakat umum yang menggunakan jalur tersebut untuk aktivitas ekonomi dan sosial.
Warga berharap Pemerintah Daerah Haltim dapat segera mengalokasikan anggaran untuk perbaikan ruas jalan tersebut, demi menjamin keselamatan dan kelancaran aktivitas masyarakat di wilayah Maba Selatan.
