Haltim,ABARCE
- Nelayan di Desa Saramake, Halmahera Timur, Maluku Utara, kini
semakin dikenal sebagai produsen ikan teri berkualitas ekspor. Setiap harinya,
mereka mampu memproduksi antara 1 hingga 2 ton ikan teri yang siap dipasarkan,
tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga ke pasar internasional. Kualitas ikan
teri yang dihasilkan desa ini telah memenuhi standar ekspor, menjadikannya
komoditas unggulan yang diminati pasar global.
Ikan teri yang diproduksi oleh nelayan Desa Saramake tidak hanya dikirim ke
kota Ternate, Gorontalo, dan Surabaya, tetapi juga diekspor ke luar negeri,
termasuk ke China. Ikan teri dari desa ini dijual dengan harga yang cukup
tinggi, sekitar Rp 150.000 hingga Rp 180.000 per kilogramnya.
Proses pembuatan ikan teri di desa ini sudah berlangsung turun-temurun dan
terus berkembang. "Kami terus berinovasi dengan menggunakan peralatan
seadanya dan metode pengolahan yang lebih baik. Hal ini membuat ikan teri yang
kami hasilkan tetap segar dan memiliki cita rasa yang unggul," kata
seorang Nelayan setempat.
Para nelayan di Desa Saramake memanfaatkan hasil tangkapan ikan dari
perairan sekitar Halmahera Timur yang kaya akan sumber daya ikan laut. Setelah
ikan teri ditangkap, ikan-ikan kecil tersebut segera diproses melalui tahap
pengeringan dan pemilihan yang cermat untuk menjaga kualitasnya. Proses
pengolahan yang teliti ini membuat ikan teri dari Saramake memiliki daya saing
tinggi di pasar ekspor.
Selain itu, para nelayan dan produsen ikan teri di Desa Saramake telah
menjalin kerjasama dengan beberapa eksportir untuk mempermudah proses
distribusi ke luar negeri.
Industri ikan teri ini juga memberikan dampak positif bagi perekonomian
lokal. Banyak warga yang terlibat dalam berbagai tahap produksi, mulai dari
penangkapan ikan, pengeringan, hingga pengepakan untuk pengiriman.
Seiring dengan meningkatnya permintaan ikan teri di pasar internasional,
produksi ikan teri di Desa Saramake dapat terus berkembang. Nelayan semakin
giat berinovasi dalam metode penangkapan dan pengolahan ikan untuk memenuhi
permintaan pasar yang terus bertambah. Pemerintah setempat diharapkan turut mendukung
perkembangan industri ini dengan memberikan fasilitas dan pelatihan bagi para
nelayan.
