Maba, ABARCE.COM – Kampanye tatap muka terbatas di Kecamatan Maba Tengah, pasangan calon (paslon) nomor urut dua, Ubaid Yakub dan Anjas Taher (Ubaid-Anjas), menemui warga rumah Komunitas Adat Terpencil (KAT) di Desa Maratanajaya.
Pertemuan ini menjadi momen bagi paslon tersebut untuk mendengarkan langsung berbagai keluhan warga terkait permasalahan yang mereka hadapi.
Kehadiran Ubaid-Anjas di rumah warga KAT disambut dengan harapan besar dari masyarakat. Salah satu perwakilan warga, Andy Matuduan, menyampaikan beberapa masalah yang mendesak untuk segera ditangani, di antaranya kerusakan rumah dan belum tersedianya saluran drainase yang memadai.
“Saat musim hujan, air sering tergenang karena tidak ada saluran air. Selain itu, banyak rumah kami yang rusak. Kami mohon perhatian dari Bapak Ubaid-Anjas,” kata Andy.
Keluhan ini, menurut Andy, sudah lama dirasakan oleh warga KAT. Mereka berharap, jika Ubaid-Anjas terpilih kembali, program-program yang dapat memperbaiki infrastruktur desa mereka akan segera dijalankan.
Ia juga menyatakan bahwa permasalahan drainase yang buruk sering mengakibatkan banjir kecil di sekitar pemukiman mereka.
Tak hanya masalah drainase, kerusakan rumah yang tak kunjung diperbaiki juga menjadi perhatian warga. “Sebagian rumah di sini sudah mulai rusak dan butuh perbaikan segera. Kami harap pasangan Ubaid-Anjas bisa memberi solusi nyata,” tambah Andy.
Mewakili warga KAT, Andy menegaskan bahwa harapan mereka kepada Ubaid-Anjas sangat besar. Paslon ini dianggap mampu membawa perubahan yang signifikan bagi kehidupan warga.
“Kami semua di sini berharap perhatian serius dari Bapak Ubaid-Anjas. Semoga keluhan ini tidak diabaikan dan segera ditindaklanjuti,” ujarnya.
Menanggapi keluhan tersebut, Ubaid Yakub selaku calon bupati memastikan bahwa segala keluhan yang disampaikan warga akan menjadi perhatian utama.
Ia menegaskan bahwa pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin untuk menindaklanjuti dan menyelesaikan masalah tersebut.
“Tentu semuanya ada proses dan mekanismenya. Namun, kami Ubaid-Anjas berkomitmen untuk menjadikan masalah-masalah ini prioritas ketika kami terpilih,” kata Ubaid dalam kesempatan itu.
Ubaid menambahkan, program-program perbaikan infrastruktur, termasuk perbaikan rumah dan pembangunan drainase, akan menjadi bagian dari rencana kerja mereka jika terpilih kembali.
Pasangan ini berharap dapat memenuhi harapan masyarakat dalam periode kedua kepemimpinan mereka. (*)